Kerja Online Dibayar Per Jam
Pernah kebayang kerja tapi jam kerjanya kamu yang atur? Nah, di sinilah menariknya kerja online dibayar per jam. Model ini nggak nuntut kamu duduk delapan jam di depan layar kayak kerja kantor konvensional.
Berbeda dari sistem bulanan yang biasanya terasa “nanti-nanti”, pekerjaan per jam justru kasih ruang buat hasil kerja langsung kelihatan. Bahkan, bisa dikombinasikan sama kerja online gaji harian kalau pengin cash flow tetap lancar.
Jam kerja yang kamu laporkan—atau kadang otomatis dicatat sama sistem—jadi dasar perhitungan bayaran. Semakin kamu terorganisir, makin besar juga peluang cuan dari tiap menit produktif.
Kabar baiknya, kamu punya kendali. Waktu kerja bisa kamu atur biar nggak keteteran, tanpa khawatir kelelahan gara-gara jadwal yang terlalu padat atau kaku.
Tipe pekerjaan yang cocok buat skema ini cukup beragam. Mulai dari tugas entri data sampai sesi konsultasi online, semua bisa jadi jalan masuk buat yang lagi nyari kerja online tanpa modal gaji harian.
Menariknya lagi, ada platform yang dukung sistem kerja online langsung dibayar ke rekening, jadi nggak perlu deg-degan nunggu invoice cair atau reminder pembayaran masuk.
Struktur semacam ini cocok banget buat kamu yang terbiasa hidup dengan kebutuhan harian. Terutama freelancer pemula yang lebih nyaman dapat pemasukan dalam tempo singkat.
Model berbasis waktu ini bukan tren musiman, tapi refleksi cara kerja yang makin responsif terhadap realita digital. Banyak yang sudah mulai mengandalkan sistem ini sebagai strategi finansial jangka panjang.
Jadi, bukan cuma alternatif, kerja online dibayar per jam udah jadi jawaban nyata buat gaya hidup fleksibel yang makin relevan hari demi hari.
Konsep Kerja Online Dibayar Per Jam & Harian
Dulu, kerja itu ya kantor, absen, nunggu gajian tiap akhir bulan. Sekarang? Banyak orang beralih ke kerja online dibayar per jam atau kerja online dibayar harian karena lebih fleksibel dan bisa langsung terasa hasilnya.
Buat yang lagi cari penghasilan tambahan atau pendapatan cepat cair, penting banget paham perbedaan antara sistem per jam sama sistem per hari. Nggak semua cocok di semua kondisi.
Perbandingan Sistem Kerja Per Jam vs Per Hari
Kalau kamu tipe yang suka ngatur jam sendiri, model kerja per jam lebih cocok. Tapi kalau kamu lebih nyaman dengan tugas harian yang langsung selesai, sistem harian bisa jadi pilihan realistis.
Tren Kerja Fleksibel di Indonesia
Minat terhadap kerja online gaji harian makin tinggi, terutama di kota-kota besar. Banyak orang sekarang nggak cuma cari kerja, tapi juga fleksibilitas. Waktu kerja bisa diatur, penghasilan nggak perlu nunggu akhir bulan.
Sistem ini juga bikin hidup terasa lebih stabil. Apalagi kalau platformnya mendukung kerja online langsung dibayar ke rekening. Nggak perlu nunggu invoice cair, hasil kerja langsung bisa dipakai.
Yang menarik, banyak peluang kerja online tanpa modal gaji harian yang bisa diakses siapa pun. Cocok buat mahasiswa, ibu rumah tangga, atau siapa saja yang pengin mulai tanpa harus keluar biaya dulu.
Model per jam lebih fokus ke akurasi dan tanggung jawab tiap menit yang kamu kerjakan. Sedangkan sistem harian lebih ke hasil akhir yang dicapai sebelum matahari terbenam.
Dua-duanya valid. Dua-duanya fleksibel. Pilih yang sesuai ritme kamu. Karena dalam ekosistem kerja digital sekarang, adaptif itu bukan bonus—melainkan kunci utama bertahan.
Keuntungan Kerja Online Gaji Harian & Per Jam Dibandingkan dengan Bulanan
Beralih ke kerja online gaji harian atau sistem per jam bukan cuma soal tren. Banyak yang butuh fleksibilitas, akses cepat ke penghasilan, atau sekadar pengin kerja nggak ribet.
Menunggu tanggal gajian udah bukan satu-satunya cara buat dapetin uang. Sekarang, tiap jam yang kamu habiskan bisa langsung balik jadi penghasilan—tanpa nunggu akhir bulan.
Bandingin Sistem Gaji Harian, Per Jam, Bulanan
Kenapa Banyak Orang Milih Gaji Harian atau Per Jam?
1. Langsung Cair, Nggak Pakai Lama
Untuk yang penghasilannya harian, nunggu gajian akhir bulan tuh nggak masuk akal. Sistem kerja online dibayar harian bisa jadi solusi yang lebih realistis.
2. Bisa Nutup Kebutuhan Mendadak
Uang transport habis? Tagihan mendesak? Pendapatan harian bisa bantu tanpa harus pinjam sana-sini.
3.Ritmenya Bisa Disesuaikan
Nggak semua orang punya jadwal kerja 9-to-5. Lewat kerja online dibayar per jam, kamu bisa atur sendiri kapan mau mulai atau berhenti.
4. Bisa Jadi Sampingan atau Utama
Cocok buat tambahan di sela kerja utama, atau malah dijadikan sumber penghasilan penuh kalau udah nyaman ritmenya.
5. Penghasilan Nggak Statis
Makin rajin, makin banyak hasilnya. Pendapatan nggak dikunci angka tetap kayak gaji bulanan.
6. Minim Risiko di Awal
Banyak pilihan kerja online tanpa modal gaji harian yang nggak minta setoran dulu. Cukup modal waktu, skill dasar, sama koneksi internet.
7. Proses Belajarnya Cepat
Penilaian dari klien biasanya real-time. Jadi kalau ada yang kurang, bisa langsung evaluasi dan perbaiki gaya kerja.
8. Psikologis Keuangan Lebih Tenang
Karena nggak harus nunggu satu tanggal buat semua pemasukan. Terasa lebih stabil meski nominalnya mungkin lebih kecil.
Di tengah ritme hidup yang makin cepat, sistem kerja online gaji harian atau berbasis waktu jadi alternatif masuk akal. Bukan cuma efisien, tapi juga bikin kita lebih pegang kendali atas cara kita menghasilkan.
Kalau kamu lagi cari sistem kerja online dibayar per jam yang fleksibel dan nggak ribet, sekarang bisa mulai dari yang kecil, asal konsisten.
Jenis Kerja Online Dibayar Per Jam & Harian
Biar nggak asal ambil job, kenali dulu jenis-jenis kerja online dibayar per jam atau yang sistemnya harian. Ini bukan cuma soal cari cuan, tapi juga nyocokin ritme kerja kamu sendiri.
Sekarang makin banyak pilihan kerja fleksibel. Banyak yang bisa diakses tanpa modal besar, waktunya bisa kamu atur sendiri, bahkan ada yang langsung cair ke rekening setelah selesai.
Daftar Kerja Online Dibayar Per Jam
Kalau kamu lebih suka penghasilan yang bisa dihitung jelas per waktu, model kerja berbasis jam bisa jadi opsi menarik. Terutama buat yang teliti, disiplin, dan suka kerja dengan struktur.
Contohnya?
1. Asisten Virtual
- Kerjaannya bisa mulai dari bantu jadwal sampai input data.
- Upahnya kisaran Rp50.000–Rp150.000 per jam, tergantung klien.
2. Tutor Bahasa Online
- Ngajar bahasa asing lewat platform kayak Zoom atau Preply.
- Gajinya bisa Rp75.000–Rp200.000 per jam.
3. Moderator Streaming atau Komunitas
- Tugasnya ngawasin live chat atau grup supaya tetap rapi dan aman.
- Range upah Rp30.000–Rp100.000 per jam.
4. Data Entry Freelance
- Cuma butuh ketelitian buat masukin data ke sistem digital.
- Kisaran bayarannya Rp25.000–Rp75.000 per jam.
5. Customer Support Freelance
- Responsin chat pelanggan buat bisnis online.
- Upahnya sekitar Rp40.000–Rp120.000 per jam.
6. Desainer Grafis Ringan
- Bikin desain visual simpel kayak banner atau thumbnail.
- Bisa dapet Rp60.000–Rp150.000 per jam.
Kalau kamu tipe multitasker, model kerja begini memberi ruang buat atur jam kerja tanpa harus stuck di satu tempat atau jam tertentu.
Daftar Kerja Online Dibayar Harian
Sebaliknya, buat yang lebih suka ritme tetap dan hasil instan, kerja online gaji harian seringkali jadi andalan. Cocok banget buat yang pengen langsung lihat hasil tiap hari.
Berikut beberapa contohnya:
1. Isi Survey Online
- Gampang diakses, tinggal isi kuisioner sesuai demografi.
- Bayarannya Rp20.000–Rp80.000 per hari.
2. Uploader Produk Marketplace
- Ngurus data produk dari foto sampai deskripsi.
- Kisaran penghasilan Rp50.000–Rp100.000 per hari.
3. Penulis Konten Singkat
- Bikin teks ringan buat medsos atau marketplace.
- Dapetnya antara Rp75.000–Rp150.000 per hari.
4. Microtasking via Aplikasi
- Ngerjain tugas kecil lewat platform kayak ySense.
- Pendapatan bervariasi, Rp25.000–Rp90.000 per hari.
5. Proofreader Ringan
- Cek teks pendek buat perbaikan typo dasar.
- Biasanya dibayar Rp60.000–Rp120.000 per hari.
6. Verifikasi Data Digital
- Cek kevalidan data pelanggan atau info online.
- Harganya sekitar Rp40.000–Rp100.000 per hari.
Mayoritas termasuk kerja online tanpa modal gaji harian, nggak butuh syarat rumit. Modalnya cuma HP aktif, koneksi stabil, dan kemauan buat nyoba.
Buat yang punya waktu terbatas tapi tetap mau penghasilan harian yang cepat cair, model kerja kayak gini bisa jadi jawaban. Terutama kalau kamu cari yang praktis tapi tetap masuk akal.
Daftar Situs & Aplikasi untuk Kerja Online Dibayar Per Jam atau Harian
Buat kamu yang lagi nyari pintu masuk ke dunia kerja online dibayar per jam atau harian, pilihan platform itu penting banget. Nggak semua cocok buat semua orang, jadi punya referensi jadi modal awal yang lumayan krusial.
Nah, biar nggak bingung, aku sudah kelompokkan berdasarkan jenis kerjanya. Tinggal kamu sesuaikan aja sama skill, waktu dan kebutuhan finansialmu.
Situs Freelance Indonesia & Global
Kalau kamu lebih nyaman ngerjain proyek berdasarkan jam kerja, situs freelance jadi opsi yang cukup fleksibel. Cocok banget buat kerja remote yang waktunya bisa kamu atur sendiri.
- Sribulancer – Fokus di pasar lokal, cocok buat pemula.
- Projects.co.id – Banyak proyek kecil, bisa disambi.
- Fastwork – Tampilannya bersih, sistem review-nya jelas.
- Upwork – Kalau pengen klien internasional, ini pilihan serius.
- Freelancer – Banyak job, tapi kompetisinya ketat.
- Fiverr – Jual jasa dalam bentuk “gig”, mirip katalog digital.
Buat yang konsisten dan telaten, penghasilan dari sini bisa setara bahkan lebih dari kerja kantoran. Tinggal pilih jenis kerjaan berbasis waktu, seperti kerja online dibayar per jam, lalu optimalkan portofolio.
Aplikasi Microtask & Survey
Pengen yang ringan tapi tetap menghasilkan? Microtask dan survey bisa jadi solusi. Pekerjaannya nggak berat, asal sabar dan konsisten.
- YouGov – Survey opini publik, cocok buat yang suka ngasih pendapat.
- Toluna – Bayarnya poin, tapi bisa dikonversi ke dana digital.
- Remotasks – Butuh sedikit pelatihan, tapi bayarannya lumayan.
- ClixSense – Isi survey sambil nonton iklan juga bisa.
- ClipClaps – Gabungan hiburan dan penghasilan ringan.
Sebagian besar sistemnya termasuk kerja online dibayar harian. Kalau kamu nyari yang langsung cair, pastikan pilih platform dengan opsi payout lokal.
Platform Pengajar & Tutor
Punya skill mengajar? Nggak perlu gelar pendidikan buat mulai. Asal kamu menguasai topiknya, banyak platform terbuka untuk pengajar freelance.
- Preply – Cocok buat ngajarin bahasa, fleksibel banget jamnya.
- Ruangguru – Lebih fokus ke pendidikan formal dan siswa Indonesia.
- Superprof – Bisa ngajarin apa aja, dari akademik sampai hobi.
Tipe kerja seperti ini masuk kategori kerja online dibayar per jam, dan kamu bisa tentuin tarif sendiri. Plus, ada kebebasan buat pilih murid dan jadwal.
Situs Kerja Online Langsung Dibayar ke Rekening
Nah, ini yang sering dicari orang, kerja online langsung dibayar ke rekening. Nggak perlu nunggu akhir bulan, cocok buat yang perlu penghasilan cepat.
- SGBVA – Tugas ringan, sistem payout ke rekening lokal.
- Jooble – Agregator lowongan kerja online termasuk yang harian.
- NeoBux – Bisa tarik saldo lewat e-wallet lalu transfer ke rekening.
Pastikan kamu pilih metode payout yang mendukung transfer bank atau DANA biar nggak ribet saat narik hasil kerja. Selalu cek minimal payout dan kebijakan konversinya.
Bisa Nggak Sih Kerja Online Tanpa Modal Gaji Harian?
Pertanyaan klasik, tapi masih sering muncul: “Emang bisa kerja online tanpa modal gaji harian?” Jawabannya: bisa, asal tahu celahnya dan siap buat usaha sendiri.
Tanpa modal bukan berarti tinggal rebahan lalu saldo langsung masuk. Tetap butuh waktu, tenaga, fokus, bahkan sedikit riset sebelum mulai dapat cuan harian.
Berikut beberapa jenis kerja online yang relatif tanpa biaya awal tapi tetap bisa kasih hasil harian.
1. Isi Survey Berbayar
Modal utama? Sabar. Beberapa platform kasih honor per survey, meski nggak langsung besar. Tapi kalau dikumpulin rutin, hasilnya bisa bantu nutup kebutuhan kecil.
Kebanyakan survey termasuk dalam kategori kerja online gaji harian karena hasilnya cepat cair. Beberapa bahkan langsung dibayar ke rekening atau e-wallet lokal.
2. Menulis Artikel atau Konten
Kalau kamu suka nulis, banyak klien freelance yang butuh tulisan rutin. Gaya bahasamu bisa jadi senjata. Topiknya variatif, dari parenting sampai teknologi.
Model bayarannya biasanya berbasis proyek. Tapi banyak juga yang kasih opsi kerja online dibayar harian, apalagi kalau klien-nya lokal.
3. Jual Jasa Keahlian
Punya skill desain, ngedit video, atau bikin presentasi? Coba buka jasa lewat platform freelance. Kamu bisa tentukan tarif dan waktu kerja sendiri.
Pola kerjanya mirip kerja online dibayar per jam, tergantung jenis proyeknya. Bayaran bisa masuk harian kalau kamu atur sistem kerjanya efisien.
4. Aplikasi Tanpa Deposit
Hati-hati sama aplikasi yang minta biaya pendaftaran atau deposit. Kerja online yang sehat justru nggak narik uang di awal. Fokusnya langsung ke hasil kerja.
Beberapa platform terpercaya udah mendukung payout via DANA atau transfer bank. Praktis, aman, dan sesuai buat kamu yang butuh cash harian tanpa ribet.
Kerja online tanpa modal gaji harian itu mungkin banget. Tapi tetap butuh konsistensi, inisiatif, dan kemauan buat belajar. Kalau kamu tekun, bukan mustahil jadi penghasilan utama.
Kalau kamu masih kuliah tapi pengen punya penghasilan sendiri, kerja online dibayar per jam bisa jadi pilihan bijak. Banyak pekerjaan yang cocok untuk anak kuliahan yang bisa dikerjain fleksibel tanpa ganggu jadwal kuliah.
Gimana Cara Mulai Kerja Online Dibayar Per Jam?
Mulai kerja online dibayar per jam tuh nggak ribet, kok. Nggak perlu laptop mahal atau koneksi super cepat. Yang penting, niatnya jalan duluan.
Langkah awal? Buka akun di platform yang reputasinya jelas. Pilih yang udah banyak dipakai freelancer biar kamu nggak kejebak situs ngasal.
Setelah akun jadi, langsung poles profilmu. Lengkapi bio, pengalaman, juga skill. Kalau ada portofolio, masukin. Jangan nunggu sempurna baru mulai.
Nggak usah tunggu job datang sendiri. Rajin cari proyek, baca deskripsinya baik-baik, lalu kirim proposal yang rasanya relevan banget sama kebutuhan klien.
Bikin klien ngerasa kamu bukan sekadar cari uang, tapi bisa kasih solusi. Nada ramah, to the point, tetap profesional. Jangan copy-paste, ya.
Alat tempurnya? Bisa mulai dari HP asal layarnya enak buat kerja. Koneksi stabil jauh lebih penting daripada spek tinggi yang belum tentu kamu butuhin.
Bahkan siswa SMA pun sekarang udah banyak yang coba kerja online dibayar per jam, terutama buat cari pengalaman sambil nabung. Kalau kamu masih di bangku sekolah, coba cek cara mendapatkan uang saat SMA lewat kerja sampingan yang nggak ribet.
Banyak kerja online dibayar harian yang bisa kamu temuin kalau kamu aktif. Bahkan, beberapa juga kasih opsi kerja online langsung dibayar ke rekening tanpa nunggu lama.
Intinya, kerja online gaji harian atau per jam bukan cuma soal teknis. Tapi lebih ke konsistensi, komunikasi yang oke, dan mau belajar dari tiap proses.
Kalau udah siap mulai, tinggal atur ritmenya sendiri. Nggak harus buru-buru, tapi juga jangan kelamaan mikir doang.
Buat pelajar yang penasaran gimana cara mulai kerja online dari nol, belajar jadi freelancer itu langkah awal yang masuk akal. Ada panduan lengkap soal cara menjadi freelancer bagi pelajar yang bisa bantu kamu mulai lebih percaya diri.
Tips Biar Gaji Langsung Masuk ke Rekening
Kerja udah kelar, sekarang tinggal nunggu gaji turun ke rekening. Biar nggak perlu tanya-tanya terus, ini beberapa cara biar uang masuk tanpa drama.
1. Utamakan platform yang pakai sistem pembayaran otomatis.
Jangan buang waktu nagih manual. Pilih yang langsung proses begitu job dinyatakan selesai tanpa perlu banyak intervensi.
2. Pilih payout lokal kayak transfer bank atau e-wallet Indonesia.
Mau gaji cepet cair? DANA, OVO, atau rekening lokal sering jadi opsi paling praktis buat kerja online langsung dibayar ke rekening.
3. Hindari situs yang minta setor modal di awal.
Kalau ada yang bilang harus top-up dulu biar bisa narik uang, lebih baik mundur pelan-pelan. Kerja online tanpa modal gaji harian tuh banyak, nggak harus setor dulu.
4. Cek ulang info pembayaran di awal.
Kadang orang lupa masukin nomor rekening yang aktif. Jangan sampai gaji kerja online gaji harian malah nyangkut gara-gara salah input.
5. Perhatiin minimum payout.
Beberapa platform nentuin batas saldo buat bisa cair. Kalau bisa pilih yang rendah, jadi nggak perlu nunggu saldo ngendap terlalu lama.
6. Simpan bukti pekerjaan dan komunikasi.
Bukan buat drama, tapi jaga-jaga kalau perlu klarifikasi. Ini penting banget buat kerja online dibayar harian yang sifatnya cepat dan ringkas.
Ngatur alur pembayaran dari awal bikin kerja terasa ringan. Jadi kamu nggak cuma semangat kerja online dibayar per jam, tapi juga tenang soal hasilnya.
Cerita Nyata yang Menginspirasi
Elva nggak pernah nyangka, rutinitas di rumah bisa sejalan dengan kerja online gaji harian. Dari dapur di Bekasi, ia sekarang bantu kelola toko online lewat Sribulancer.
Awalnya coba-coba kirim proposal sebagai admin marketplace. Nggak butuh alat mahal, cukup HP biasa dan koneksi stabil buat mantau order masuk.
Sejak konsisten, penghasilannya pelan-pelan naik. Sekarang bisa tembus satu juta per minggu, tanpa ninggalin anak atau harus pergi ke kantor.
Elva termasuk yang menerapkan kerja online tanpa modal gaji harian. Nggak ada biaya daftar, nggak perlu top-up, cukup waktu dan kemauan belajar.
Berkat sistem pembayaran otomatis, uang masuk ke rekening tanpa repot. Cocok banget buat yang butuh kerja online langsung dibayar ke rekening.
Bukan cuma soal cuan, tapi juga soal kendali. Elva bisa atur jam kerja, sambil tetap hadir di rumah. Fleksibel tapi tetap produktif.
Cerita seperti ini bukan hal langka. Model kerja online dibayar harian emang makin terbuka untuk siapa pun yang mau mulai, meski dari nol.
Kerja dari rumah bukan cuma slogan. Untuk yang niat konsisten, jalan itu terbuka, bahkan tanpa harus keluar modal besar.
Kalau kamu juga tertarik menjajal jalur serupa, mulai dari proyek kecil dulu. Seperti Elva, langkah pertama bisa jadi awal perubahan besar.
Punya waktu luang sepulang sekolah? Banyak kok opsi kerja online untuk pelajar SMA yang simpel tapi tetap bisa menghasilkan, apalagi kalau kamu suka hal-hal digital dan siap belajar hal baru.
FAQ Seputar Kerja Online Dibayar Per Jam
Apa saja pekerjaan kerja online dibayar per jam yang mudah dikerjakan?
Beberapa pilihan menarik untuk pemula termasuk asisten virtual, tutor bahasa online, moderator komunitas, dan data entry. Semua bisa mulai tanpa modal besar.
Bisakah kerja online tanpa modal gaji harian benar-benar dilakukan?
Tentu saja. Dengan fokus pada pekerjaan ringan seperti isi survey, menulis artikel pendek, atau tawarkan jasa keahlian yang tidak butuh deposit.
Bagaimana cara memastikan gaji kerja online langsung dibayar ke rekening?
Pastikan menggunakan platform yang punya sistem payout otomatis, memakai transfer bank lokal atau e-wallet agar proses pembayaran lancar dan cepat.
Apakah perlu perangkat canggih untuk kerja online dibayar per jam?
Enggak perlu yang mahal. Laptop atau HP dengan spesifikasi standar dan koneksi internet stabil sudah cukup untuk menjalankan pekerjaan online.
Jadi, kalau kamu masih ragu mulai kerja online dibayar per jam, nggak harus langsung loncat tinggi. Mulai dari langkah kecil, lalu jalan pelan-pelan. Nggak usah nunggu "siap", cukup mulai.
Nggak perlu alat mewah atau gelar rumit. Yang kamu butuh justru konsistensi, rasa penasaran, dan keinginan untuk terus belajar hal baru dari prosesnya.
Banyak jalan yang bisa dicoba, apalagi sekarang kerja online gaji harian makin realistis buat siapa aja. Bahkan buat yang baru nyemplung sekalipun.
Punya waktu luang 1–2 jam sehari? Itu cukup buat nyoba kerja online tanpa modal gaji harian. Bisa dari HP, bisa sambil rebahan, asal tetap ada niat buat nyelesain job.
Bahkan yang cuma punya koneksi standar pun tetap bisa dapet peluang kerja online langsung dibayar ke rekening. Kuncinya bukan pada alat, tapi cara kamu ngatur ritme dan respon terhadap tantangan.
Nggak semua proses langsung mulus. Tapi di setiap hasil yang kurang optimal, selalu ada celah buat refleksi. Kadang justru dari situlah kamu dapat arah baru yang lebih cocok.
Kerja online dibayar harian memang nggak selalu stabil, tapi fleksibilitasnya seringkali sepadan. Cocok buat yang pengen punya kontrol atas waktu dan penghasilan sendiri.
Dan buat kamu yang pengin kombinasi antara waktu fleksibel, pemasukan rutin, sama ruang belajar, kerja online dibayar per jam bisa banget jadi titik berangkat yang masuk akal.
Ujungnya? Kamu yang pegang kendali. Mau tetap stay di zona nyaman atau mulai coba hal baru dengan ritme yang lebih kamu banget—pilihannya selalu ada di tangan kamu.
Kerja online dibayar per jam bukan cuma tren lewat. Selama kamu siap tumbuh bareng prosesnya, jalur ini bisa kasih ruang gerak yang lebih leluasa.
Saya ingin mencoba